Pendidikan vokasi atau kejuruan merupakan pendidikan dan pelatihan yang lebih berorientasi pada praktik dan kurang berorientasi pada akademik serta menggambarkan pendidikan dan pelatihan bagi pencari kerja. Berbeda dengan sekolah umum yang berfokus pada kemampuan akademik secara general, pendidikan vokasi berorientasi langsung pada berbagai keterampilan bekerja sebagai pengembangan kompetensi peserta didiknya.
Pendidikan dan pelatihan vokasi merupakan model pendidikan yang menitik beratkan pada keterampilan individu, kecakapan, pengertian, perilaku, sikap, kebiasaan kerja, dan apresiasi terhadap pekerjaan-pekerjaan yang dibutuhkan oleh masyarakat dunia usaha/industri yang bermitra dengan masyarakat usaha dan industri dalam kontrak dengan lembaga-lembaga asosiasi profesi serta berbasis produktif.
Tradisi dari pendidikan vokasi ialah menyiapkan peserta didik untuk bekerja, sehingga dapat dikatakan bahwa pendidikan vokasi adalah pendidikan yang menyiapkan terbentuknya keterampilan, kecakapan, pengertian, perilaku, sikap, kebiasaan kerja, dan apresiasi terhadap pekerjaan-pekerjaan yang dibutuhkan oleh segenap masyarakat dunia usaha/industri diawasi oleh masyarakat dan pemerintah, atau dalam sebuah kontrak dengan lembaga serta berbasis produktif.
Oleh karena itu, Lembaga Pelatihan Kerja & Kursus Sekai Elite Education & Training Centre buka programvokasi (Pelatihan Bahasa Asing Jepang & Inggris). Jenjang pelatihan dan kursus selama 1 – 2 tahun. untuk kurikulum pelatihan dan kursus sesuai dengan pertumbuhan pasar kerja dan beradaptasi dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Bahasa Jepang dan Inggris merupakan bahasa asing yang banyak digunakan didunia industri dan busnis, sehingga harus terus melakukan riset dan observasi langsung terhadap industri untuk memastikan kebutuhan jenis bahasa atau istilah bahasa industri dan bisnis yang kini sedang banyak digunakan.
Pernyataan di atas memberikan pemahaman bahwa program vokasi Sekai Elite Education & Training Centre lebih banyak memberikan materi praktik dibandingkan materi teori dengan tujuan agar peserta didik terbiasa melakukan pekerjaan sehingga siap memasuki dunia kerja.
